Ekspor via Krueng Geukueh Kembali Aktif

Advertisement

Ekspor via Krueng Geukueh Kembali Aktif 

ACEH UTARA - Pelabuhan Krueng Geukuh mengekspor pertama barang non-migas, Senin (18/1) bersama memanfaatkan kapal Marissa II. Adapun hasil komoditi yg diekspor seperti, kelapa, pinang, jagung & sekian banyak hasil perkebunan yang lain milik petani lokal. 

Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib menyampaikan, pemkab teramat memberi dukungan pelabuhan Krueng Geukuh mampu kembali mengekspor hasil pertanian & perkebunan warga Aceh Utara. 

"Dengan beroperasinya kembali pelabuhan ini dapat menciptakan gairah warga dalam menghidupkan bagian perkebunan & pertanian," kata Muhammad Thaib. 

Dia berharap supaya Pelabuhan Krueng Geuku terus bersi kukuh dalam melaksanakan ekspor. "Semoga Pelabuhan Krueng Geukuh tidak mati lagi, & tetapberlangsung seperti angan-angan penduduk, khususnya para petani lokal," harapnya. 

Jelasnya, Aceh Utara mempunyai potensi disektor perkebunan yg demikian menjanjikan. "Dengan aktifnya pelabuhan ini mampu mengurangi angka pengangguran, maka tidak lahir lagi group Din Minimi," tambahnya. 

Sementara itu, Komandan Lanal Kota Lhokseumawe, Kolonel Nasruddin mengaku siap buat memantau ekspor impor via pelabuhan Krueng Geukuh. "Sayamenginginkan dukungan dari kepada warga serta para penangkap ikan buat jalankan pengawasan kepada pelabuhan ini," harapanya.